KomentarReportasesulut.com - Angka kasus pembunuhan di
Kota Cakalang pada tahun 2017, sangat signifikan. Buktinya, wanita lansia
bernama Hj Syamsiah Tamba (65), warga Pateten Satu, Lingkungan Dua, Kecamatan
Aertembaga, tewas bersimpah darah didalam kamar lantai dua, Senin (10/07).
Peristiwa yang menggegerkan
warga Kota Bitung, lebih khususnya di kampung Pateten tersebut, Minggu kemarin
(09/07), Pukul 17.00 Wita, motifnya berbeda dengan kasus pembunuhan lainnya.
" Untuk motif kali ini, cuman
gara – gara ingin mencuri uang, nyawa korban yang sudah separuh bayah, dilakukan
dengan secara kebiadaban oleh pelaku yang usianya masih belasan tahun. Dimana,
korban tewas akibat beberapa luka tusakan dibagian kepala ".
Dari alhasil Reportasesulut.com,
saat mendatangi tempat kejadian perkara, pelaku masuk ke rumah korban melalui lantai
tiga. Kemudian ia turun ke lantai dua dan mengacak barang – barang didalam lemari.
Kronologis kejadian belum
bisa disimpulkan. Sebab, waktu kejadiannya tak satupun saksi yang melihat.
Apalagi, pelaku melakukan aksinya itu, ketika korban ditinggal sendirian anak dan
mantunya.
Usai korban dibunuh dan
diduga diperkosa. Melalui jendela masuk, pelaku berhasil membawa kabur uang senilai
Rp 15 juta rupiah. Hampir saja pelaku dibekuk warga setempat, karena saksi sempat
melihat pelaku sedang merayap diatap rumah warga lain.
Dari keterangan saksi, Aisa
Manopo (60) menerangkan, ia sempat melihat pelaku turun dari jendela rumah korban
adalah inisial FB alias Aji (18). Namun, ia tak menyangka sama sekali kalau ada
kejadian beradarah. Sebab, Aji ini merupakan salah satu warga sekitar yang rumah
dekat sekali dengan rumah korban.
Kapolres Bitung, AKBP
Philemon Ginting SIK SH, didampingi Kapolsek Aertembaga, Iptu Fandi Ba’u, langsung
mengamankan lokasi TKP dan juga sejumlah saksi. Korban sudah dibawa ke RSUD
Manembo – Nembo, untuk dilakukan otopsi guna kepentingan penyelidikan lebih
lanjut. Sedangkan pelaku masih dalam pengejaran.