Talaud Jadi Daerah Pelopor KKPD, Manumpil: Kerja Sama ini Sesuai Misi Astacita, transparansi dan akuntabilitas Keuangan Daerah Harapan Presiden

MANADOPOSITIF.ID-

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola keuangan yang modern, transparan, dan efisien. Langkah konkret ini ditandai dengan penandatanganan kerja sama penerbitan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) bersama PT. Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo  yang berlangsung di Gedung Utama Bank SulutGo, Jumat (28/2/25).

Acara ini dihadiri langsung oleh Pj. Bupati Kepulauan Talaud, Dr. Fransiscus E. Manumpil, S.Pi, M.Env, Mgmt, bersama jajarannya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Utara, Andry Prasmuko, serta jajaran direksi Bank SulutGo, di antaranya Direktur Pemasaran BSG Pius Batara dan Direktur Operasional BSG Louisa J. Parengkuan.

Sinergi Digitalisasi untuk Keuangan yang Bersih dan Efektif

Langkah Talaud dalam menerapkan KKPD mendapat apresiasi tinggi dari Direktur Operasional BSG Louisa J. Parengkuan, yang menilai kebijakan ini akan membawa perubahan besar dalam sistem pembayaran daerah. "Kami sangat mengapresiasi Bupati Talaud yang telah merealisasikan kerja sama ini. KKPD akan mempermudah transaksi non-tunai, meningkatkan transparansi, serta meminimalisir risiko penyalahgunaan anggaran," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Sulawesi Utara, Andry Prasmuko, menegaskan bahwa Talaud menjadi salah satu daerah pionir dalam implementasi KKPD di Sulawesi Utara. "Terima kasih kepada Bapak Bupati yang telah menginisiasi percepatan digitalisasi keuangan daerah. Talaud menjadi contoh bagaimana KKPD dapat meningkatkan efisiensi anggaran dan mendorong tata kelola yang lebih baik," ujarnya.

Ia juga menyoroti pentingnya dukungan infrastruktur digital untuk memastikan kelancaran transaksi keuangan daerah. "Dengan optimalisasi jaringan internet, transaksi non-tunai dapat berjalan dengan baik, semua tercatat langsung di rekening bank, sehingga kebocoran anggaran bisa dicegah," tambahnya.

Dukungan untuk Astacita Presiden Prabowo

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Talaud Dr. Fransiscus E. Manumpil menegaskan bahwa penerapan KKPD merupakan bagian dari komitmen daerah dalam mendukung Astacita Presiden Prabowo, khususnya dalam transformasi ekonomi digital dan reformasi birokrasi. "Digitalisasi keuangan daerah adalah bentuk nyata dukungan terhadap visi Presiden Prabowo dalam membangun sistem pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan bebas korupsi," tegasnya.

Meski menghadapi tantangan geografis dan infrastruktur, Bupati Manumpil optimistis bahwa Talaud mampu beradaptasi dengan inovasi ini. "Kami telah menyiapkan lima perangkat daerah yang siap menerapkan KKPD, termasuk Sekretariat Daerah dan bagian keuangan. Implementasi yang sukses adalah kunci utama dari kerja sama ini," ujarnya.

Lebih jauh, Bupati Talaud juga meminta dukungan Bank SulutGo untuk mempercepat digitalisasi di wilayah kepulauan seperti Karakelang, Salibabu, Mangarang, Kabaruan, Nanusa, dan Miangas, agar masyarakat dapat mengakses layanan keuangan digital dengan lebih mudah. "Perputaran transaksi di Pulau Nanusa bisa mencapai Rp500 juta setiap dua minggu, terutama dari sektor perikanan, kopra, dan pala. Dengan sistem keuangan digital, efisiensi dan keamanan transaksi akan semakin meningkat," jelasnya.

Bupati Manumpil pun menutup sambutannya dengan apresiasi terhadap semua pihak yang telah mendukung percepatan digitalisasi ini. "Kami berterima kasih kepada BI dan Bank SulutGo atas kerja sama yang luar biasa ini. Sinergi yang terjalin dengan baik akan membawa Talaud semakin maju dalam tata kelola keuangan daerah. Torang Pe Bank, Torang Pe Talaud, Torang Pe Masa Depan!" pungkasnya.

Dengan langkah inovatif ini, Talaud tidak hanya memperkuat transparansi anggaran, tetapi juga membuktikan dirinya sebagai daerah yang siap menyongsong era digitalisasi keuangan, sejalan dengan visi besar kepemimpinan nasional.